Menampilkan postingan dari Mei, 2010

Akustik CInta

by: Ferry Arbania kupetik malam dengan debar saat tatapmu merimbun disukmaku kutanya…

Iktikaf Rindu

by: Ferry Arbania Menyulam Tafsir cinta Dari Inspirasi Agung Webe HIngga Puisi Rini Kubaca p…

Egois

by: Ferry Arbania ( Rabu pagi disebuah pesan singkat) Kau kirim aku pesan singkat tanpa i…

Cerita Dibalik Fakta

by: Ferry Arbania Saya dilahrikan sebagai laki-laki dari laki-laki yang bukan kiyai dengan rib…

Puisi Tak Kan Pernah Mati

by: Ferry Arbania Jangan menangis penyairku lantaran sajak-sajakmu tak lagi membumi mimbar-m…

Mengintip Nasib Hari Ini

by: Ferry Arbania Jangan lelah menunggu nasib telah berpihak padamu jangan marah mencaci …

Sajak Paranormal

by: Ferry Arbania Tongkat pusaka yang kau kirimkan padaku malam itu Berupa tombak semar dan…

Getah Hujan (Cerpen )

by: Ferry Arbania (belum dipublikasikan di media apapun, keculai di blog pribadiku ini) Huj…

Tanpa judul

by: Ferry Arbania

Setangkai Sunyi

by: Ferry Arbania Malam ini angin  terasa begitu menggigil dan …

Sang Pemanah

by: Ferry Arbania bagaimana  mungkin kau        menjadi istriku,  sedang cinta …

DECAK YANG TERBELAH

by: Ferry Arbania   Di kerudungmu ‘ku teduhkan hasrat  Purnama mengangkang disela bib…

Syair Togel

C atatan Gelap Dari Si Toto Gelap by: Ferry Arbania Jaman modern ini, orang-orang jahiliyah…

kelahiran puisi

Kelahiran puisi tidak sama persis dengan kelahiran sang penyair. Puisi lahir saat penyair menemu…

Dilema Penyair

Kau Apakan Statusku : catatan Ferry Arbania Hendak kau apakan statusku berkali-kali kau datang …

Registrasi Ruang Baca Tempo

Terimakasih telah Mendaftarkan diri menjadi Anggota Komunitas Ruang Baca Tempo, Informasi …

Ulat Sutera Di Kantong Dewan

Cerpen: Ferry Arbania Hp. 087812108800 Seorang anggota dewan yang baru saja dilantik dan…

Muat postingan lainnya
Tak ada hasil yang ditemukan