Menuju Matahari
|Puisi oleh: Ferry Arbania|
belum genap seribu langkah menuju matahari
kupasrahkan liuk pinggulmu pada ombak dan kepak nuri
rabu siang disebuah puisi
kurebahkan takjubku pada hitam rambutmu yang menari
belum genap seribu langkah menuju muara hati
kutemukan jejak cinta bercecer di tepi duri
kau tampak yakin penuh obsesi
meski dibelakngmu seribu pandang mengancik sangsi
kaukah bidadari api
yang setia membakarku dengan cemburu dan sepi?
17 Juli 2011
puisi terbaru Ferry Arbania "Menuju Matahari"
By -
July 17, 2011
0
Ferry Arbania , Sahabat Indonesia