Surga Ronta

FERRY ARBANIA
By -
0
by: Ferry Arbania

Kutulis cinta dengan kapak dan tumbang pohon akasia
melewati hutan pukau dibukit-bukit kota
sejenak aku tanya engkau tentang badai
namun jawabmu serupa anggukan kepala

diam-diam kutulusuri kembali aroma tubuhmu
yang menganggkang dari sepenggal senyum menumpah dijagad malam

"jablay, jablay...."

katamu sembari meronta dipundak laki-laki
akh, ternyata surga Tuhan telah kau bocorkan seketika

20 Agustus 2010 diselangkangan waktu

Post a Comment

0Comments

Ferry Arbania , Sahabat Indonesia

Post a Comment (0)