Sangsi Diam
By -
August 22, 2010
0
by: Ferry Arbania
22 Agustu 2010
Ferry Arbania
Cium aku sebelum puisimu
sambil kita robohkan api ke sorga
langit sudah mulai mendung
menutup sisa kerontang yang mengerang
biru kuning yang memutih diubun-ubun sajak jingga
hari ini menjelma sayap-sayap cinta yang tak terucap
menyisir hitam putih jiwa yang dahaga
begitupun aku dan rahasia diammu
"Aku pasti tau..Kau tak lagi cemburu"
14.00
Tags:
Ferry Arbania , Sahabat Indonesia