Menghapus Hutang Di Negeri Kecewa

FERRY ARBANIA
By -
0
by: Ferry Arbania

Tak perlu menagih janji
hutang-hutangku padamu, terlalu besar
melebihi aset kekayaan negeriku .

Tak usah kau sodori aku dengan kertas bon,
apalagi surat pernyataan diatas materai.
sudah lelah aku mendengarnya,
begitu juga engkau rakyatku, bangsaku, negeriku.
semuanya sudah sama-sama seperti ikan,
yang mabuk kehilangan insang.

langit yang kita junjung sudah merapuh,
dan bumi tempat kita menanak nasib ,
telah lama muntah-muntah dilautan,
gunung-gunung berapi yang membara ,
ternyata adalah emosi kita yang kian tak terkendali,
lantas,untuk apa kau mati-matian menagih hutang itu ,
jika pada akhirnya kami juga,
yang mati .

05052010

Post a Comment

0Comments

Ferry Arbania , Sahabat Indonesia

Post a Comment (0)