Dialog Bagaimana

FERRY ARBANIA
By -
0
by.Ferry Arbania : "dialaog puisi bersama Gus Mus"

Melukis Uang Ditanggal Tua
istri muda menanti penuh geram
si tua tak pernah menyangka
sehabis melahirkan berhadiah madu

Tua-tua kelapa,
kata moyang lebih banyak santannya,
yang muda berusia lebih tua,
yang tuda terasa lebih waet muda.

Orang-orang serentak menyebut  ini jaman edan,
bagiku bukan manusia kalau tidak aneh
pejabat dan orang kebanyakan menyebut penyair dan seniman tidak waras,
rambut dipanjangkan, dan tubuh digembelkan,
sang pujanggapun berbenah, merapihkan pakaian,
orang sana, orang sono masih juga  nyeletuk, "Hik, katanya penyair, kok nicis".
dekat pejabat, berdasi, mobil mewah dan suka melukis geliat perempuan.

"Aku harus bagaimana?".
Si Gus Mus Menjawab,  
"Kamu Ini Bagaimana"

Tags:

Post a Comment

0Comments

Ferry Arbania , Sahabat Indonesia

Post a Comment (0)