Mengasah Celurit Dengan Cinta dan Kebersamaan

FERRY ARBANIA
By -
0

 Ferry Arbania Corat- Coret sebelum tidur dan di dor. 10-04-2010.23.10
Celurit- sebagai orang Madura, terkadang saya merasa risih dan jengkel dengan ulah sebagian orang yang selalu apriori dan melihat sebelah mata tentang tabiat, tradisi dan kebiasaan negatif segelintir orang. Parahnya lagi, streotif itu begitu kental dan seolah-olah sulit dihilangkan. Padahal, kami sangat kaya dengan potensi alam yang melimpah. Adat kami adalah kebersamaan dan anti menyerah pada kerasnya tantangan. Budaya kami adalah ibadah dan silaturrahim. Bekerja keras dan senantiasa setia pada prinsip membela harkat dan martabat kami. Kami juga punya cinta ilahi dan kemanusiaan. Dimana keduanya, merupakan harmonisasi yang tidak akan pernah dijalani dengan timpang. Kenapa? karena kami juga menghargai keseimbangan. Kami juga punya segenggam cinta, untuk selalu berbuat bagi dengan siapapun. "Jangan lecehkan kami dengan mengatakan, orang Madura bisanya hanya melakukan carok saja". Yakinlah, bahwa carok adalah benteng Iman dan keyakinan kami dalam mempertahankan kebenaran. Akan tetapi, carok bukanlah solusi dalam menyelesaikan masalah kami. Carok hanyalah senjata pamungakas, untuk memangkas rambut kesombongan dan kebiasaan lain yang tidak biasa alias SALAH KAPRAH. Salam Hangat...!!!


Post a Comment

0Comments

Ferry Arbania , Sahabat Indonesia

Post a Comment (0)