Instan

Melihat kondisi masyarakat kita saat ini yang cenderung instan dalam memenuhi kebutuhannya, termasuk dalam memenuhi kebutuhannya dalam informasi. Para juru berita (wartawan),dituntut lebih kreatif dan tidak sekedar sigap dalam menyergap peristiwa, untuk kemudian dirangkum menjadi sebu...ah berita. Terus terang saya tidak pantas dengan tulisan ini. Maklum saya tergolong sangat baru di dunia jurnalistik. Belum genap setahun.karena sejak tahun 2004 lalu, saya hanya berkutat di bagian penyiar news dan intertinment. Baru pd bln Mei 2009 saya memberanikan diri mengabdi sebagai wartawan investigasi dan reporter radio swasta terbesar di madura.

Disetiap kesempatan dan peristiwa, ternyata tidak semua berita yang ditulis kebanyakan media lain, mampu menyedot animo masyarakat. Dan ini terbukti berkali. Suatu saat, saya mengangkat issu gratifikasi di Sumenep_waktu itu beberapa media besar (cetak) tidak mau memuat berita tersebut. Saya memastikan berita itu layak dan menarik. Dan ternyata benar. Sehari pasca pemberitaan, muncul gejolak di gedung DPRD terkiat pemberitaan saya. Keesokan harinya, media cetak nasional memuat issu yg saya gembar-gemborkan di medianya, disusul salah satu tv lokal di Madura. Tak ayal, orang2 madura menyebut berita gratifikasi itu sebagai Centurynya madura.

Disisi lain, pada saat yang hampir bersamaan, saya menurunkan berita tentang harga cabe,,,eh ternyata.....responnya malah lebih besar dan meluas dikalangan masyarakat pendengar kami, menjadi berita buah bibir..........adow........lanjut kapan2 ya...................