Sebuah Obsesi Besar Yang Patut Ditiru Rekan Jurnalist

FERRY ARBANIA
By -
0

Citizen Journalism
Kamis, 18 November 2010 07:33:30
Serba Cepat dan Akurat
Sebagai satu-satunya media yang tidak membutuhkan kertas untuk menyuguhkan berita pada pembacanya, sebagai media yang tidak membutuhkan penyiar untuk menyiarkan berita pada pendengarnya, dan sebagai media yang tidak membutuhkah presenter untuk membacakan berita pada pemirsanya, media on-line tampil dengan gayanya yang khas seperti moto TV-One yaitu “Terdepan Dalam Mengabarkan”.
Andai saya jadi wartawan media cetak, mungkin saya akan membuat berita sebagus dan sedetail mungkin, karna memang disitulah letak keunggulannya. Andai saja saya jadi wartawan radio, saya akan membuat berita yang enak didengar oleh pendengar radio tempat saya bekerja. Dan seandainya saya menjadi wartawan atau reporter TV saya akan berusaha mendapatkan berita dan gambar yang bagus demi kepuasan pemirsa saya. Namun…jika saya menjadi wartawan media on-line, maka moto dalam kinerja saya yang akan saya tanamkan untuk diri saya sendiri adalah “Serba Cepat dan Akurat” dalam menyuguhkan berita hangat pada on-line news readers saya.

Mengapa harus serba cepat dan akurat? Pertama, karena saya tidak ingin menyalahi kodrat dari media on-line yang ditakdirkan untuk menjadi penyaji berita paling cepat diantara media-media yang ada. Kedua, karena sebuah berita yang ditampilkan berkaitan dengan kepentingan khalayak maka keakuratan sebuah berita menjadi fardu ain bagi saya, sehingga dengan demikian dapat menjegah kebingungan masyarakat ataupun ambigualisme dari berita yang saya tulis.

Bagaimana cara saya untuk bisa serba cepat dan akurat? Untuk kecepatan dalam memperoleh informasi yang jelas saya akan menggunakan sarana-sarana yang cepat, misalnya dalam menggunakan ponsel saya akan memilih operator yang paling banyak sinyal dengan suara yang jernih, dikhawatirkan jika sinyal putus-putus maka informasi yang diperoleh dari responden jadi tidak jelas, sehingga membuat isi berita tidak akurat.
Selain itu saya juga akan menjalin jaringan dengan para wartawan dari berbagai media, sehingga tidak ketinggalan dengan perkembangan berita. Observasi ke TKP juga otomatis saya lakukan untuk memperoleh keakuratan data sebagai bahan berita saya.Dan yang terakhir penggunaan modem yang speednya tinggi tentu akan saya tentukan juga demi cepat tersampaikannya berita-berita yang saya tulis kepada para pembaca setia berita On-line.

Begitulah cara saya dengan bayangan saya jika saya menjadi wartawan atau jurnalis media on-line. Keber “andai” an ibarat mimpi, jadi jika suatu saat nanti saya menjadi seperti apa yang andaikan di atas, mungkin saya akan punya cara lain untuk bisa lebih serba cepat dan akurat.


*penulis adalah mahasiswi Universitas Islam Jember dengan NIM 08.034.10.0003

Penulis : laylatul munawaroh
Email : la_zahra88@yahoo.com

Post a Comment

0Comments

Ferry Arbania , Sahabat Indonesia

Post a Comment (0)